Wednesday, June 6, 2012

Kejujuran Hati



"Cinta Hadir karena perkenalan, bersemi karena perhatian, bertahan karena kesetiaan."

"Udah hampir jam 8, ndang berangkat ya..."

"Udah di tempat ini. "

"Selamat beraktifitas, takut ganggu kerja'ane kamu nih...hehe"

"Iya, kamu jadi suka ganggu aku nih... tiap detik kamu muncul di pikiranku aja !"

"hehe... Iye, maap ..."

Di kantor, beberapa kali aku melongok akun fbku, berharap dia ada di sana, menulis pesan untukku, menulis status yang menunjukkan perasaannya padaku. Entahlah, aku berharap dia mengungkapkan perasaannya, meski tak langsung di dindingku. Aku hanya ingin dia membalas status yang aku tulis, dan dia membalasnya di statusnya juga. Tapi sepertinya aku tak pernah membaca itu. Tak satu pun statusnya berisi perasaannya padaku.

"Masih di kampus? aku lagi lunch nih.. mau ikut?"

"Barusan pulang dari kampus nih.... Iya, met lunch ya... makan yang banyak biar gemuk ."

"Gak suka makan, sukanya mie ayam. ;D"

"hah? ayamku mana?? iyaaa aku juga suka mie ayam, apalagi mie ayam bakso. Mie ayam setan juga suka "

"Mie ayam setan kek gimana?"

"Ya kayak mie ayam biasa, ada beberapa tingkatan pedesnya. Tingkat 1 aja udah pedes banget ...."
 
Aku terdiam, masih menikmati makan siangku solanya. Setelah sekian menit, tiba-tiba dia bertanya padaku, "Kamu punya perasaan aneh apa?"

"Perasaan aneh apa? gak aneh sih.. biasa aja. ;D"

"Eemm... berarti itu cuman status ane hahahaha"

"Beib, kamu merasakan yang sama juga gak sih?" tanyaku kemudian.

"Merasakan apa ? kalau kepikiran, iya. Rasa seneng, pengen ketemu tentunya."

"Sepertinya aku benar-benar menyukaimu." balasku. Jujur, aku memang mencintainya. Tak ada dusta saat aku mengucapkan ini. Aku ingin dia tahu, bahwa aku mencintainya.

"*tersipu malu*"

"Beib, aku keluar dulu ya... bentar lagi juga online lagi. Mau ngerjain tugas ....."

"Cuma aku yg rasain ya, bib?" tanyaku lagi. Aku tanyakan ini karena aku tak menemui statusnya yang sepertinya tak pernah ada yang ditujukan kepadaku. Aku ingin dia mengungkapkan perasaannya di status-statusnya, agar aku bisa merasakan gimana rasanya dipuja oleh orang yang mencintaiku juga.

"Lah, beberapa hari kemaren aku galau, itu kenapa? aku gak mudah juga beib ngungkapin rasa cinta di muka umum seperti itu. Kamu tahu kan gimana teman-temanku tahu siapa aku? kalau aku menuliskannya lagi, mereka pasti akan mencurigaiku terjerumus lagi dalam dunia kelam itu lagi. Aku mau, tapi tak mampu. coba menurut kamu, itu rasa apa?"

Diam lagi. Aku tak bisa bertanya lagi.

"beib, are you there?" akhirnya dia menyapaku duluan. Tak mau terlalu lama dalam keheningan, seperti aku juga merasakan itu, tak mau jauh darinya.

"Kenapa secepat ini aku jatuh cintanya. Padahal niat awalnya kan agar kamu gak terluka," balasku.

Dia hanya membalasnya dengan sebuah e-motion tanda sedih. aku menyesal mengatakan itu padanya. Tapi aku mau jujur kepadanya, aku menerima cintanya memang karena aku tak ingin membuatnya terluka. Tapi dari sikapku itu kini aku jatuh cinta kepadanya. Benar-benar cinta. Kalau ini benar, mungkin cintaku lebih besar dibanding dengan perasaan cintanya kepadaku.

"kamu kecewa?" tanyaku kemudian. tapi tak ada balasan darinya. Aku maikin menyesal dengan pertanyaanku itu. "Beib, aku salah bicara ya... jangan marah ya... karena sekarang aku benar-benar cinta kamu. Aku gak bohong." tambahku dalam chatbox itu.

Lama tak berbalas juga, aku mulai khawatir kalau dia memang marah karena sikap jujurku ini.

"Beib... " tulisku lagi, tapi tetap tak ada jawabn darinya. Aku menyesal, makin menyesal karenanya.




*

8 comments:

  1. waa...cari terus sob,,sapa tau statnya nyelip..
    ane malah nongol2 semua tanpa di cari, tapi status kami yang baru putus,,haha

    ReplyDelete
    Replies
    1. hahaha.... gak ada status untukku. gak perlu dicari, pasti gak bakal ketemu deH!

      *terima nasib*

      Delete
  2. ini sambungan sebelumnya ya? yg si cewe itu pernah bandel banget tapi udah sadar? hmm

    btw mie ayam setan? baru tahu

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hmm... kasih tahu gak ya... hehehe

      aku juga baru tahu mie ayam setan juga kok. pnasaran, pengen cobain juga. :)

      Delete
  3. Ini masih tentang cerita si 'dia' dengan masa lalunya itukah? Yang sabar ya riu..sebuah perasaan itu tidak harus di 'pajang' dengan status kan, yang terpenting hati dia selalu ada buat kamu. IMHO #sokbijak :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya, tapi aku pengen tahu dia nulis sesuatu tetng prasannya kpadaku. pengen ketawa-ketiwi sendiri liat sattaus yg ditulis kepadaku itu.

      kira-kira, dia akan nulis gak ya....

      *ngarep dot com

      Delete
  4. just comment, than quiet... (entah mau nulis apa? gue udah lama gak manggil 'beib' ke orang lain)

    ReplyDelete
    Replies
    1. panggil aja pasangannya, biar ada yg dipanggil beib. hahhaa

      Delete

Terima kasih atas kunjungannya. Happy blogwalking!