Hilangnya Semangat, Hilangnya Diri
Ada kalanya aku mulai sesuatu dengan semangat yang meledak-ledak. Rasanya yakin banget, “kali ini aku bisa.” Tapi entah kenapa, perlahan semangat itu menguap. Pelan-pelan melemah, sampai akhirnya hilang tanpa bekas. Yang tersisa cuma lelah, kecewa sama diri sendiri, dan pertanyaan: kenapa ya, aku nggak bisa konsisten?
Efeknya ternyata nggak main-main. Bukan cuma bikin aku berhenti di tengah jalan, tapi juga bikin percaya diri ambruk. Sekali gagal, aku jadi ragu buat nyoba lagi. Dua kali gagal, aku mulai malas ketemu orang. Tiga kali gagal, aku jadi mikir kalau lebih baik diam aja daripada terlihat payah di mata orang lain. Dari situ muncul rasa malas berinteraksi. Takut ditanya, takut dibandingkan, takut jadi bahan omongan. Padahal mungkin orang lain nggak sepeduli itu, tapi pikiran ini terlalu ribut untuk diyakinkan.
Yang bikin lebih serem, aku takut ini berlanjut. Takut kalau rasa malas dan hilang percaya diri ini jadi kebiasaan yang nempel. Soalnya sekali nyaman dengan diam dan menarik diri, rasanya susah banget buat kembali ke keramaian. Seakan-akan dunia luar itu penuh ancaman, padahal sebenarnya musuh terbesarnya ada di kepala sendiri.
Comments
Post a Comment
Terima kasih atas kunjungannya. Happy blogwalking!