Berterimakasihlah pada para hater, mereka meluangkan waktu mereka yang berharga untuk memberitahukan kekuranganmu -therendra-
Dua hari yang lalu, kalau tidak salah, aku sempat marah-marah karena telah digunjingkan oleh seorang teman yang sudah aku anggap sebagai sahabat karena kita memiliki satu misi. Tapi setelah emosiku sedikit mereda, aku jadi merasa bersalah karena telah melakukan itu.
Seharusnya, ketika aku mengetahui dia menggunjingkanku di belakangku, aku tak serta merta langsung terbawa emosi dan kemudian membalas perbuatannya dengan mempergunjingkan balik di blog ini. Tapi karena sudah terlanjur, diambil hikmahnya aja.
Ngomong-ngomong tentang hikmah dari kejadian kemaren, satu pelajaran dapat aku peroleh, seharusnya aku berterima kasih atas perbuatannya, karena berkat perbuatannya aku jadi tahu satu kesalah, satu kekurangan diri yang selama ini aku tak ketahui. Berterima kasih banget karena telah meluangkan waktunya yang berharga demi menemukan kesalahanku, kekuranganku.
*Berikan award*
Foto
Hahahaha,gud point!!lain kali kalo ada yang ngegosipin lagi,culek aja matanya *loh
ReplyDelete@Mbak Eny : kwkwkw..... di depan mata lho...... emosi kan gw..... hahaha
ReplyDelete*Saran diterima*
yup itu benar... bang... saya juga sependapat. saya pernah menulis post tentang itu di sini :)
ReplyDeletehttp://whentheheartchimes.blogspot.com/2011/06/musuhku-tersayang.html
Aku udah baca juga, Menginspirasi tentunya. :)
ReplyDelete