Jangan Bandingkan—Kamu Satu-satunya Pemeran Versi Ini


 Pernah nggak sih kebawa scroll medsos terus ngerasa, “Wah, kok dia udah sampai sana ya, sementara aku masih di sini?” 

Tenang, itu manusiawi. 

Tapi masalahnya, kadang kita lupa satu hal sederhana, dunia nggak butuh dua versi kamu yang sama. Hanya ada satu kamu,  dengan kebiasaan aneh, lelucon receh, trauma kecil, dan impian yang kadang malu-malu. Orang lain punya plot mereka, kamu punya plotmu. Kalau kamu terus mainkan film orang lain sambil berharap peranmu lebih menonjol, itu sama aja kayak nyoba nonton dua film sekaligusm, bingung, capek, dan ujung-ujungnya nggak fokus nonton sama sekali.

Banding-bandingan itu sering muncul karena kita pengen validasi. “Kalau aku sukses seperti dia, pasti aku juga dihargai.” Padahal penghargaan yang tulus itu muncul kalau kamu mainkan peranmu dengan sepenuh hati. Bayangin panggung teater, siapa yang paling cocok jadi pemeran utama? Bukan pemeran cadangan yang nyoba-nyoba peran orang lain, tapi yang ngerti dialognya, yang tahu kapan harus diam, kapan harus menangis, kapan harus ketawa. 

Kamu lebih paham soal dialog internalmu dibanding orang lain,  jadi percayalah, kamu lebih pantas memerankan dirimu sendiri.

Nggak jarang perbandingan bikin kita lupa merawat hal-hal kecil yang sebenernya penting: kebiasaan baik yang pelan-pelan membentuk karakter, waktu untuk istirahat, atau keberanian buat mencoba lagi setelah gagal. Sementara itu, yang terlihat di luar biasanya cuma highlight reel, potongan momen yang dipoles, bukan proses di balik layar. 

Jadi kalau kamu lihat orang lain tampak “lebih berhasil”, ingat bahwa itu cuma sepotong cerita yang mungkin nggak kasih tahu struggle-nya. Kamu malah beruntung punya kesempatan menjalani prosesmu sendiri, yang meski pelan, bakal matang ke titik yang memang pas buatmu.

Jadi mulai sekarang, kalau godaan buat membandingkan muncul, coba ingat,  tidak ada yang bisa memainkan peranmu lebih baik daripada kamu sendiri. Jadilah aktor yang trampil memainkan naskah hidupmu—berlatih, bikin koreografi sendiri, ambil napas di tengah lampu sorot. 

Fokus pada apa yang bisa kamu kerjakan hari ini, bukan pada panggung yang dimiliki orang lain. Karena sekali kamu berhenti membandingkan, kamu bakal ngeliat, hidupmu lebih ringan, lebih jujur, dan jauh lebih berwarna.

Comments

Popular Posts